Walaupun saat ini sudah sangat jarang sekali orang menggunakan compact disc atau CD, karena HDD eksternal, flashdisk dan juga layanan cloud lebih menawarkan kapasitas lebih dan kemudahan dibanding CD.
Saco-Indonesia.com - Walaupun saat ini sudah sangat jarang sekali orang menggunakan compact disc atau CD, karena HDD eksternal, flashdisk dan juga layanan cloud lebih menawarkan kapasitas lebih dan kemudahan dibanding CD.
Akan tetapi, sebelum perangkat portable tersebut ada, banyak orang yang mengandalkan CD sebagai satu-satunya perangkat penyimpanan data. Pastinya, tidak sedikit orang pernah menyimpan data penting di dalam CD.
Namun, salah satu kelemahan CD adalah apabila sudah terjadi goresan di cakramnya, maka ketika akan dibaca kembali, terkadang data-data di dalam CD tidak dapat terbaca dengan sempurna.
Lantas bagaimana cara untuk dapat mendapatkan data lama di dalam sebuah CD yang sudah memiliki goresan dan tidak terbaca lagi?
Menurut tips yang ada di How Stuff Works, memang ada beberapa cara untuk melakukannya. Akan tetapi kali ini tips yang akan diberikan adalah dengan menggunakan pasta gigi.
Dipilihnya pasta gigi sebagai sarana untuk memperbaiki CD yang telah tergores karena di dalam sebuah pasta gigi terdapat bahan khusus yang mirip dengan bahan untuk pengecatan dan polesan.
Cara kerjanya adalah dengan meratakan pasta gigi di atas goresan yang ada dan gosok gel pasta gigi tersebut sesuai dengan arah putaran pertama.
Setelah itu, biarkan beberapa saat agar mengering. Kemudian, setelah kering, Anda dapat membasuh dan menghilangkan lapisan pasta gigi tersebut dengan air dan keringkan dengan kain yang lembut.
Memang cara ini tidak ada jaminan untuk 100 persen berhasil, namun setidaknya cara ini merupakan salah satu alternatif menarik untuk dapat diterapkan di rumah atau kantor.
Editor : Maulana Lee
Sumber : Merdeka.com
saco-indonesia.com, Kantor Royal Lindo Grup di Jalan Tanah Abang 1 Blok 1 No.10, Gambir, Jakarta Pusat, telah dibobol maling, Sa
saco-indonesia.com, Kantor Royal Lindo Grup di Jalan Tanah Abang 1 Blok 1 No.10, Gambir, Jakarta Pusat, telah dibobol maling, Sabtu (1/2) dinihari. Peristiwa pencurian di perkantoran itu baru telah diketahui karyawan yang mau masuk kerja, pagi.
“Saat karyawan mau masuk melihat kantor sudah terbuka kemudian dilaporkan pada pemiliknya Iqbal,” tegas Kapolsek Gambir AKBP Agung, saat dikonfirmasi.
Keterangan yang telah dihimpun, kejadian tersebut telah diperkirakan tengah malam dan baru diketahui sekitar pukul 08:00 pagi , saat salah seorang karyawan mau masuk dan telah melihat pintu sudah terbuka. Khawatir akan terjadi apa-apa, kasus ini telah dilaporkan ke pemilik perusahaan diteruskan ke Polsek Gambir.
Petugas dari Polsek Gambir pimpinan Kanit Reskrim Kompol Joko Waluyo, yang tiba di lokasi segera melakukan olah TKP di ruangan yang sudah diacak-acak oleh pelaku.
Dari tempat kejadian itu, petugas telah menemukan sidik jari salah satu pelaku yang nempel di di atas meja yang ada kaca. “Kerena barang-barang berantakan hingga pemilik belum tahu barang-barang apa saja yang hilang serta jumlah keruigian,” kata kapolsek.
Hingga saat ini petugas Polsek Gambir serta Polres Jakarta Pusat, masih harus melekukan pemeriksaan sejumlah saksi dan warga sekitar yang telah diduga mengetahui kejadian itu.
Editor : Dian Sukmawati
Ms. Plisetskaya, renowned for her fluidity of movement, expressive acting and willful personality, danced on the Bolshoi stage well into her 60s, but her life was shadowed by Stalinism.